EDUKASI ACES PUP: AKSI CEGAH STUNTING MELALUI PENDEWASAAN USIA PERKAWINAN DI SMK 1 YAPENDA KEDUNGWUNI
Abstract
Data Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan (2020), sekitar 188 balita stunting di Kecamatan Kedungwuni. Fenomena dispensasi pernikahan dini masih tinggi sekitar 15 persen. Pengabdian masyarakat berupa edukasi ACES PUP merupakan Aksi Cegah Stunting melalui Pendewasaan Usia Perkawinan dengan metode ceramah tanya jawab, desain pre-test dan post-test disertai pemutaran video kemudian dilanjutkan dengan pengukuran LILA, tinggi badan dan berat badan. Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan tentang pendewasaan usia perkawinan sebagai aksi cegah stunting dan deteksi dini melalui pengukuran Lingkar Lengan Atas (LILA), tinggi badan dan berat badan. Pelaksanaan pada awal bulan September 2023, lokasi kegiatan di SMK 1 Yapenda Kedungwuni Pekalongan dengan jumlah 25 siswi. Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata N-Gain Score sebesar 0,7432 dan persen N-Gain Score sebesar 74,32%. Analisis uji Wilcoxon signed ranks test menghasilkan p value = 0,000. Hasil statistik deskriptif menunjukkan bahwa nilai rata-rata LILA sebesar 24,92 cm, tinggi badan sebesar 154,68 cm, berat badan sebesar 46,52 kg dan IMT sebesar 19,45. Penerapan model edukasi ACES PUP dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini sangat efektif untuk meningkatkan pengetahuan siswi. Hasil deteksi dini pada LILA, tinggi badan dan berat badan menunjukkan kondisi normal.