ANALISI METODE STIFIN DALAM MENGEJAWANTAHKAN NILAI-NILAI KARAKTER BERBASIS AL-QUR’AN (Studi Rumah al-Qur’an Stifin Desa Telaga, Kec. Pegantenan, Kab. Pamekasan)

Abstract

Pendidikan karakter merupakan istilah yang muncul belakangan ini dan istilah tersebut mempunyai kesamaan dengan akhlak yang bentuk jamaknya “khluluq” dalam hal ini para ahli menyatakan bahwa istilah tersebut sesuai jika di sandingkan dengan istilah ta’dib yang mana istilah ta’dib merupakan istilah pendidikan cuman lebih spesifik kepada pembinaan akhlak. Akhlak di kenal juga dengan istilah sopan santun dan sopan santun di istilahkan dengan karakter seseorang, maka di sinilah titik temu kedua istilah tersebut. Sedangkan pendidikan karakter Al-Qur’ani adalah sebuah proses bimbingan akhlak yang di lakukan dengan cara sengaja, terenacana, sistematis oleh pendidik dengan berdasarkan nilai-nilai kandungan al-Qur’an. Penelitian ini bersifat empiris (fiel research) yang bersumber langsung dari lapangan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Analisi data dilakukan dengan reduction, display dan congclution. Hasil penelitian menunjukkan bahwa al-Qur’an yang dikenalkan dengan metode Stifin tidak hanya hidup dalam dimensi hafalan tetapi secara implementasi tergambar dalam setiap perbuatan santri, sehingga nilai-nilai Qur’ani dalam bentuk karakter benar-benar hidup.