PELATIHAN KONSELING PADA MUSRIF DI PONDOK PESANTREN WALISONGO
Abstract
Musyrif pada dasarnya merupakan ustadz atau guru di lingkungan Pondok Pesantren Walisongo Sragen yang berfungsi untuk mengendalikan dan membimbing perilaku sehari-hari siswa di asrama yaitu, aspek ibadah, sosial, spiritual, dan akademik. Di sisi lain, konseling memainkan peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan mental dan emosional dengan menawarkan dukungan dan bimbingan yang diperlukan bagi individu untuk mengelola kesulitan hidup. Dalam hal ini, baik bagi Musrif maupun para santri. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan secara teknis konsep pelatihan konseling pada Musrif di Pondok Pesantren. Tulisan ini merupakan luaran dari pengabdian masyarakat. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa pelatihan konseling bagi musrif di Pondok Pesantren Walisongo telah berhasil meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam memberikan bimbingan kepada santri. Peningkatan keterampilan ini tidak hanya berdampak pada musrif itu sendiri, tetapi juga pada hubungan mereka dengan santri, yang menjadi lebih baik dan lebih terbuka.