HUBUNGAN ANTARA DIMENSI KOLAM OLAK DAN EFEKTIFITAS PEREDAM ENERGI DI HILIR PINTU AIR

  • Yuliman Ziliwu

Abstract

Loncat air di hilir sluice gate sering menimbulkan masalah yaitu terjadinya local scouring. Salah satu untuk mengatasi masalah tersebut  adalah menambah kekasaran apron menggunakan endensill di hilir sluice gate. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan hubungan antara dimensi kolam olak dan efektifitas peredam energi di hilir pintu air. Pelaksanaan penelitian ini dimulai dari kalibrasi debit aliran yang melalui standard tilting flume dan didapatkan nilai debit yaitu Q= 4830 cm3/det yang besarnya disesuaikan dengan kapasitas flume pada saat sluice gate di pasang dengan bukaan pintu terkecil agar tidak meluap. Dari hasil penelitian : 1. nilai frude number untuk model dengan panjang kolam olak yang sama adanya penambahan kedalaman kolam olak mengakibatkan LS semakin pendek; 2.Untuk suatu nilai Froude number yang sama, panjang loncat hidraulik yang terjadi semakin berkurang dengan adanya penambahan kedalaman kolam olak, penambahan tailwater depth dan penambahan tinggi endsill; 3.Penambahan kedalaman dan panjang kolam olak, penambahan tailwater depth dan penambahan tinggi endsill dapat memperbesar pengaruh peredaman energi; 4.Penambahan endsill pada ujung hilir kolam olak dapat mengurangi terjadinya osilasi yang menyebabkan terjadinya kerusakan pada tanggul – tanggul dari tanah dan riprap.

Author Biography

Yuliman Ziliwu
FT UTP SURAKARTA
How to Cite
Ziliwu, Y. (1). HUBUNGAN ANTARA DIMENSI KOLAM OLAK DAN EFEKTIFITAS PEREDAM ENERGI DI HILIR PINTU AIR. Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 8(12A). Retrieved from http://ejournal.utp.ac.id/index.php/JTSA/article/view/18