ANALISIS KONDISI PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN METODE SDI DAN IRI (Studi Kasus: Ruas Jalan Bangau Sakti Kota Pekanbaru)

  • Adelia Nur Annisa Program Studi S1 Teknik Sipil Universitas Riau
  • Edi Yusuf Adiman Universitas Riau
  • Muhammad Naufal Nabil Fahsa Program Studi S1 Teknik Sipil Universitas Riau

Abstract

Kondisi perkerasan jalan akan memepengaruhi tingkat kelancaran lalu lintas pada suatu daerah. Menilai kondisi perkerasan jalan akan memberikan gambaran terhadap kondisi perkerasan jalan dan dapat menjadi acuan dalam langkah penanganan dalam kegiatan pemeliharaan jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi perkerasan jalan berdasarkan metode SDI dan IRI. Penilaian kondisi perkerasan jalan dengan metode SDI dilakukan secara visual dengan cara survei langsung di daerah studi, sedangkan untuk nilai IRI diperoleh dengan cara survei menggunakan mobil dan aplikasi Roadroid. Hasil dari penilaian kondisi perkerasan jalan menggunakan SDI adalah diperoleh 54% jalan dalam keadaan baik, 15% jalan dalam keadaan sedang dan 31% jalan dalam keadaan rusak berat. Sedangkan hasil pembacaan IRI pada aplikasi Roadroid diperoleh kondisi perkerasan jalan jalan dengan 77% dalam keadaan baik, 10% dalam keadaan sedang, 11% dalam keadaan rusak ringan dan 2% dalam keadaan rusak berat. Dari hasil nilai SDI dan IRI tersebut, maka jenis penanganan yang diperlukan adalah pemeilharaan rutin pada 14 segmen jalan dengan kegiatan pengisian retak dan penambalan lubang, pemeliharaan berkala pada 3 segmen jalan dengan penambahan lapis tipis aspal beton (LTBA) dan program peningkatan pada 9 segmen jalan dengan pekerjaan pengupasan dan pelapisan ulang.

Published
2023-02-07
How to Cite
Nur Annisa, A., Adiman, E. Y., & Nabil Fahsa, M. N. (2023). ANALISIS KONDISI PERKERASAN JALAN MENGGUNAKAN METODE SDI DAN IRI (Studi Kasus: Ruas Jalan Bangau Sakti Kota Pekanbaru). Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 28(1), 13-22. https://doi.org/10.36728/jtsa.v28i1.2277