PERENCANAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM IBUKOTA KECAMATAN (IKK) MIRI KABUPATEN SRAGEN PDAM TIRTO NEGORO KABUPATEN SRAGEN

  • Luthfiana Annisa S.T
  • Agerippa Yanundara Krismani
  • ELVIS UMBU LOLO

Abstract

PDAM Tirtonegoro Kabupaten Sragen merupakan badan usaha milik Pemerintah yang bergerak dalam usaha pemenuhan kebutuhan masyarakat akan air bersih. Sesuai dengan Peraturan Daerah, tujuan pendirian PDAM Tirtonegoro Kabupaten Sragen adalah memberi pelayanan air bersih bagi seluruh masyarakat secara adil dan merata serta secara terus menerus untuk memenuhi norma pelayanan dan syarat-syarat kesehatan, serta sebagai sumber pendapatan asli daerah dan sebagai sarana pengembangan perekonomian dalam rangka pembangunan daerah. IKK Miri adalah salah satu Kecamatan di Kabupaten Sragen yang belum mempunyai jaringan air bersih dari PDAM Tirtonegoro Kabupaten Sragen. Dalam upaya peningkatan cakupan pelayanan, pdam Tirto Negoro kabupaten Sragen di tahun 2015 berencana memperluas cakupan pelayanan hingga 80% untuk perkotaan dan 60 % untuk pedesaan. Kecamatan Miri merupakan Kecamatan yang belum ada pelayanan air bersih dengan sistem perpipaan dari PDAM. Masyarakat memperoleh air bersih dari sumur-sumur gali, belik-belik di tepian sungai yang kualitasnya kurang baik Kondisi kecamatan adalah daerah rawan air, pada saat musim kemarau sumber air dangkal mengalami penurunan drastis, sehingga kebutuhan air minum masyarakat sebagian harus dropping mobil tangki dari PDAM. IKK Miri berjarak kurang lebih 2 km dari jaringan eksisting PDAM, sehingga diperlukan Sistem Penyediaan Air Minum dengan perencanaan sesuai dengan kebutuhan penduduk sekitar. Rencana SPAM akan dibangun sumur dalam yang berlokasi di Desa Doyong Kecamatan Miri dan alat kelengkapan lainnya untuk mendukung kelancaran air PDAM sampai kepada pelanggan. Perencanaan jaringan perpipaan disimulasikan dengan software program Epanet 2.0  agar lebih mendukung keberhasilan sistem tersebut. Perencanaan juga dilakukan dalam pembuatan bangunan pelengkap air bersih seperti reservoir dan jembatan pipa. Semua data yang dibutuhkan dalam perencanaan system ini: proyeksi penduduk, panjang pipa, elevasi dan sebagainya digunakan untuk input data ke dalam program Epanet 2.0. Sumber air baku yang akan dipakai oleh PDAM adalah air sumur dalam yang direncanakan dibangun di Desa Doyong Kecamatan Miri dengan kebutuhan air pelanggan tahun 2014 sebanyak 1,85 L/dtk dan tahun 2034 sebanyak 26,85 L/dtk. Perencanaan sistem aliran distribusi air yang akan direncanakan menggunakan sistem pemompaan karena perbedaan topografi yang ada tidak dapat mendorong aliran air sampai daerah pelayanan.

 

Author Biographies

Luthfiana Annisa S.T
UNIVERSITAS KRISTEN SURAKARTA
Agerippa Yanundara Krismani

Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik,Universitas Kristen Surakarta,

ELVIS UMBU LOLO

Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik,Universitas Kristen Surakarta

Published
2018-07-02
How to Cite
Annisa S.T, L., Krismani, A. Y., & LOLO, E. U. (2018). PERENCANAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM IBUKOTA KECAMATAN (IKK) MIRI KABUPATEN SRAGEN PDAM TIRTO NEGORO KABUPATEN SRAGEN. Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 23(27). Retrieved from http://ejournal.utp.ac.id/index.php/JTSA/article/view/752