PERBEDAAN PENGARUH PENDEKATAN PEMBELAJARAN PRAKTIK DRILL DAN BERMAIN TERHADAP PENINGKATAN DRIBBLE SHOOTING SEPAKBOLA DITINJAU DARI KOORDINASI MATA-KAKI (Studi Eksperimen pada Mahasiswa Pembinaan Prestasi Sepakbola Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Uni
Abstract
Perbedaan Pengaruh Pendekatan Pembelajaran Praktik Drill dan Bermain Terhadap Peningkatan Dribble Shooting Sepakbola Ditinjau Dari Koordinasi Mata-Kaki (Studi Eksperimen pada Mahasiswa Pembinaan Prestasi Sepakbola Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tunas Pembangunan Surakarta). Tesis. Surakarta. Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta, April 2012. Pembimbing I: Prof. Dr. Sugiyanto. Pembimbing II: Prof. Dr. Siswandari, M.Stats.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh antara praktik drill dan praktik bermain terhadap peningkatan dribble shooting sepakbola, (2) Perbedaan peningkatan dribble shooting sepakbola antara mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki baik, sedang dan kurang, (3) Pengaruh interaksi antara pendekatan pembelajaran dan koordinasi mata-kaki terhadap peningkatan dribble shooting sepakbola.
Penelitian ini menggunakan metode ekperimen dengan rancangan faktorial 2 x 3. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pembinaan Prestasi Sepakbola Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tunas Pembangunan Surakarta. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive random sampling, besarnya sampel yang diambil yaitu sebanyak 60 mahasiswa. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan ANAVA. Sebelum diuji dengan ANAVA, terlebih dulu menggunakan uji prasyarat analisis data dengan uji normalitas sampel (Uji Lilliefors dengan α = 0,05 %) dan Uji homogenitas varians (Uji Bartlett dengan α = 0,05 %).
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) ada perbedaan pengaruh antara praktik drill dan bermain terhadap peningkatan dribble shooting sepakbola. Pengaruh praktik drill lebih baik dari pada praktik bermain, (2) ada perbedaan peningkatan dribble shooting sepakbola antara mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki baik, sedang dan kurang. Peningkatan dribble shooting sepakbola pada mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki baik lebih baik dari pada mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki sedang, mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki sedang lebih baik dari pada mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki kurang, (3) terdapat pengaruh interaksi antara pendekatan pembelajaran dan koordinasi mata-kaki terhadap peningkatan dribble shooting sepakbola. Mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki baik lebih cocok jika diberikan praktik drill. Mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki sedang lebih cocok jika diberikan praktik bermain. Sedangkan mahasiswa yang memiliki koordinasi mata-kaki kurang lebih cocok jika diberikan praktik drill.
Â