The Effectiveness of the Drill Method in Improving Club Phinisi Tennis Forehand Ability in Court Tennis Games

Efektivitas Metode Drill terhadap Peningkatan Kemampuan Forehand Club Phinisi Tenis dalam Permainan Tenis Lapangan

  • Nugrah Setyawan Universitas Negeri Makassar

Abstract

Abstrak

Permainan tenis lapangan merupakan cabang olahraga yang membutuhkan koordinasi gerak, teknik yang baik, serta konsistensi dalam melakukan pukulan. Salah satu teknik dasar yang sangat dominan dalam permainan ini adalah pukulan forehand. Forehand menjadi teknik dasar yang sering digunakan dalam serangan maupun pertahanan, sehingga penguasaan teknik ini menjadi sangat penting bagi setiap pemain tenis, baik pemula maupun tingkat lanjut. Namun, dalam praktiknya masih banyak pemain yang belum menguasai teknik forehand dengan baik, terutama dari aspek ketepatan, kekuatan, dan konsistensi pukulan. Oleh karena itu, dibutuhkan metode latihan yang tepat untuk meningkatkan kemampuan tersebut secara efektif dan efisien. Salah satu metode yang dianggap tepat untuk tujuan tersebut adalah metode drill. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas metode drill terhadap peningkatan kemampuan forehand pada anggota Club Phinisi Tenis. Metode drill merupakan metode latihan yang menekankan pada pengulangan gerakan secara terus-menerus dengan tujuan memperbaiki teknik dan membentuk pola gerak yang benar. Penggunaan metode ini dalam latihan teknik dasar forehand diharapkan mampu membantu pemain dalam memperbaiki kesalahan, meningkatkan konsistensi, serta memperkuat memori otot dalam melakukan gerakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen semu (quasi experiment) dan desain one group pretest-posttest. Subjek dalam penelitian ini adalah 20 orang anggota aktif Club Phinisi Tenis yang dipilih secara purposive, yaitu pemain yang telah mengikuti latihan rutin tetapi masih memiliki kekurangan dalam teknik forehand. Instrumen yang digunakan adalah tes keterampilan pukulan forehand, yang dilakukan sebelum (pretest) dan sesudah (posttest) pelaksanaan program latihan menggunakan metode drill. Latihan dilaksanakan selama 6 minggu dengan frekuensi 3 kali dalam seminggu. Setiap sesi latihan berlangsung selama 90 menit dan terdiri dari tahapan pemanasan, inti latihan drill, dan pendinginan. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan dalam kemampuan forehand setelah peserta mengikuti program latihan dengan metode drill. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan uji t (paired sample t-test), diperoleh nilai signifikansi (p-value) < 0,05, yang berarti terdapat perbedaan signifikan antara hasil pretest dan posttest. Peningkatan yang terjadi meliputi aspek ketepatan arah pukulan, kekuatan pukulan, dan kestabilan posisi tubuh saat melakukan forehand. Selain itu, pemain juga menunjukkan peningkatan kepercayaan diri dan penguasaan lapangan yang lebih baik selama bermain. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa metode drill terbukti efektif dalam meningkatkan kemampuan forehand pada pemain tenis lapangan di Club Phinisi Tenis. Temuan ini memberikan implikasi positif bagi pelatih dan instruktur tenis dalam menyusun program latihan teknik dasar, khususnya teknik forehand. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi acuan dalam pengembangan metode latihan teknik tenis lapangan yang lebih terstruktur dan berbasis pada kebutuhan atlet.

 

Kata Kunci: Drill, forehand, tenis lapangan, keterampilan teknik, latihan olahraga

 

Published
2025-06-04
How to Cite
Setyawan, N. (2025). The Effectiveness of the Drill Method in Improving Club Phinisi Tennis Forehand Ability in Court Tennis Games: Efektivitas Metode Drill terhadap Peningkatan Kemampuan Forehand Club Phinisi Tenis dalam Permainan Tenis Lapangan. Jurnal Ilmiah Spirit, 25(2), 211-216. https://doi.org/10.36728/jis.v25i2.5055