PERANAN KKN SEBAGAI WUJUD PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI DESA KARANGBANGUN KABUPATEN KARANGANYAR
Abstrak
Kuliah Kerja Nyata telah dilaksanakan di Desa Karangbangun, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah selama 31 hari dimulai pada tanggal 1 Agustus sampai dengan 31 Agustus. Desa Karangbangun merupakan desa yang dipilih menjadi desa tujuan KKN. Potensi desa yang melimpah menjadisalah satu tujuan utama pelaksanaan KKN guna meningkatkankualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam mengolah dan mengembangkan potensi desa setempat. KKN diawali dengan proses observasi desa guna menjajagi desa dan melihat potensi desa yang akan menjadi sasaran utama dalam pelaksanaan KKN. Program-progarm dirancang berurutan mulai dengan diskusi antar kelompok KKN, aparat desa, karangtaruna setempat, serta masyarakat setempat, khususnya yang bersinggungan langsung dengan program-program yang dirancang. Pelaksanaan program KKN dilakukan secara seimbang diawali dengan perencanaan, pelaksanaan, serta evaluasi di akhir setiap program. Hasil yang dicapai dari keseluruhan program KKN diantaranya mengembangkan keterampilan masyarakat dan ikut membantu pembangunan SDM guna meningkatkan potensi desa setempat. Program literasi juga dilaksanakan untuk menumbuhkembangkan sumber daya manusia yang berkualitas sejak dini. Dalam bidang lingkungan, pengembangan konsep pengolahan sampah di tingkat desa mendapat respon dan partisipasi aktif warga Desa Karangbangun, Kecamatan Matesih, Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Selain itu kami melaksanakan progam. Dalam bidang pendidikan kami melaksanakan progam yang diadakan di sekolah dasar, kami juga melakukan bimbingan di TPQ terkait bimbingan belajar dan pengembangan potensi diri. Dalam kegiatan warga desa setempat kami juga ikut berpartisipasi dalam berlangsungnya acara. Dengan demikian, setelah kegiatan KKN berakhir diharapkan masyarakat Desa Karangbangun dapat terus mengembangkan segala potensi yang ada pada dirinya dan alam sekitarnya. Dan setiap kegiatan yang telah berlangsung secara kontinyu tetap dipertahankan untuk membekali diri sebagai bekal dikemudian hari.
Referensi
Santoso, J. (2023). Mengatasi tantangan keterlibatan mahasiswa: Strategi efektif untuk menciptakan lingkungan belajar yang menarik. Jurnal Ilmiah Kanderang Tingang, 14(2), 469-478.
Zahrotur, R., Fitriana, K., Hersa Kumaradia, A., Kholidatu, N., Billah Marela, S., Yeni Indah, A., & Kholifatul Itsna, H. (2019). Mahasiswa Dalam Pengabdian Masyarakat Terpencil (Studi PAR di Padukuhan Tileng, Kepek, Saptosari, Gunungkidul). Prosiding Konferensi Pengabdian Masyarakat, 1, 81-85.
Utami, R., & Fauzi, A. (2023). Strategi pemasaran usaha mikro, kecil dan menengah (umkm) di era revolusi industri 4.0. Jurnal Akuntansi Dan Manajemen Bisnis, 3(1), 90-94.
Purnomo, R., Herawati, L., & Amri, C. (2017). Penggunaan tempat sampah bermotif terhadap perilaku buang sampah pada tempatnya di sekolah dasar negeri wilayah Argomulyo, Sedayu, Bantul. Sanitasi: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 8(3), 101-107.
Alfaini, L. F. (2022). Penerapan metode ummi dalam meningkatkan kualitas membaca dan menulis al-Quran santri di TPQ Darul Karomah Malang. Muta'allim: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 1(3), 271-280.
