PENGARUH METODE ROLE PLAYING PADA MATA PELAJARAN IPS TERHADAP KETRAMPILAN SOSIAL SISWA KELAS V SD

  • Aan Budi Santoso

Abstrak

ABSTRAK

Keterampilan sosial sangat diperlukan dalam masyarakat agar individu dapat beradaptasi dan diterima oleh masyarakat, oleh karena itu keterampilan sosial perlu diajarkan pada pendidikan sebagai pondasi atau keterampilan awal anak-anak khususnya usia sekolah dasar dalam berinteraksi dalam lingkungan sekitarnya. Keterampilan sosial perlu dikembangkan oleh guru melalui metode, pendekatan, ataupun teknik-teknik pembelajaran. Banyak metode yang dapat digunakan oleh guru untuk meningkatkan proses pembelajaran IPS, khususnya dalam meningkatkan keterampilan sosialnya.

Untuk mengetahui pengaruh perlakuan yang diberikan, maka penelitian ini menggunakan eksperimen semu (quasi experiment). Adapun penelitian dilakukan di SD N Blagung Kecamatan Simo Boyolali, dengan jumlah siswa kelas 5 sebanyak 25 orang danSD N Tempuran Kecamatan Simo Boyolali dengan jumlah siswa kelas 5 sebanyak 25 orang. Desain eksperimen yang dilakukan menggunakan post-test only control group design.

Dari analisis uji anova menunjukkan p-value sebesar 0,98492 atau lebih besar dari 0,5 yang berarti bahwa ada perbedaan yang sangat signifikan antara kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen. Perbedaan ini disebabkan adanya pengaruh treatment atau perlakuan yang diberikan pada masing-masing kelompok. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kelompok eksperimen atau kelompok yang mendapatkan treatment dengan metode role playing memiliki keterampilan yang lebih baik daripada kelompok kontrol. Hal ini berarti bahwa pengaruh metode role playing sangat besar terhadap keterampilan sosial khususnya keterampilan berkomunikasi pada mata pelajaran IPS kelas V di Sekolah Dasar.

Kata kunci: Metode Role Playning, Keterampilan Sosial
Diterbitkan
2016-07-28