PENGUATAN UMKM PENGOLAHAN BIJI KOPI MELALUI IMPLEMENTASI MESIN SANGRAI TERMOTORISASI DAN MESIN PEMBUBUK BIJI KOPI DI UPPKS “SEJAHTERA” DUSUN PATUKAN, KELURAHAN NGAREANAK, KECAMATAN SINGOROJO, KABUPATEN KENDAL.

Abstract

Tingginya produktivitas kopi di Kecamatan Singorojo, Kabupaten Kendal, menjadi potensi komoditas yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat dan salah satu yang telah memanfaatkan potensi tersebut adalah unit Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga Sejahtera (UPPKS) “Sejahtera” yang berada di dusun Patukan, Desa Ngareanak. UPPKS “Sejahtera” memiliki produk kopi bubuk yang dijual dengan merk “Kopi Sedep”. Proses produksi kopi bubuk yang dilakukan UPPKS “Sejahtera” masih sangat konvensional, sehingga hal ini berpengaruh pada rendahnya kapasitas produksi. Selain itu, tidak adanya alat pembubuk kopi membuat margin keuntungan menjadi lebih rendah karena harus menggunakan pihak ketiga. Berdasarkan masalah ini, tim pengabdian kepada Masyarakat Universitas Wahid Hasyim melakukan kegiatan pengabdian untuk menjawab masalah mitra melalui perancangan dan penerapan mesin sangrai kopi termotorisasi dan mesin pembubuk biji kopi. Hasil dari penerapan teknologi diketahui memiliki potensi untuk meningkatkan kapasitas produksi serta omset dari mitra sebesar 13 kali.