UPAYA PERLUASAN KOMODITAS LOKAL KOPI SAPUANGIN MERAPI MELALUI KEMITRAAN KANTOR POS INDONESIA

Keywords: Kemitraan, Community Based-Tourism, Kantor Pos, Kopi Sapuangin

Abstract

Penulisan jurnal ini dilatarbelakangi oleh kendala yang dialami UMKM Kopi Sapuangin dalam upaya perluasan produknya khususnya ke luar wilayah Desa Tegalmulyo. Hal tersebut cukup sulit untuk diwujudkan mengingat masalah aksesibilitas yang sulit, begitu pula dengan jasa layanan ekspedisi yang tidak dapat menjangkau Desa Tegalmulyo. Untuk itu diperlukannya solusi yaitu kerjasama berupa kemitraan yang dilakukan antara pihak ketiga dan UMKM Kopi Sapuangin yang tujuannya membantu memfasilitasi jasa layanan ekspedisi yang dapat menjangkau wilayah terpencil seperti halnya Desa Tegalmulyo. Tujuan penulisan ini yaitu untuk mengetahui dampak dari upaya perluasan komoditas kopi Sapuangin melalui kemitraan dengan Kantor Pos  Teori yang digunakan dalam menganalisa yaitu konsep Community Based Tourism (CBT) dan konsep Kemitraan yang kemudian digunakan untuk melihat bagaimana proses kerjasama. Pendekatan yang digunakan dalam penulisan ini adalah metodologi sosiologi empiris, Analisis penelitian melalui metode analisis deskriptif kualitatif serta pengumpulan data  yang diperoleh secara langsung dari lapangan. Hasil dari penulisan jurnal ini menunjukkan bahwa kerjasama yang terjalin berupa kemitraan dapat bermanfaat bagi perluasan pasar komoditas lokal Kopi Sapuangin yang semula hanya terbatas di wilayah Kabupaten Klaten dan sekitarnya, kini sudah mulai merambah ke luar kota serta efisiensi waktu maupun biaya melalui pemanfaatan jasa layanan ekspedisi yang telah tersedia. 

Published
2024-02-03