IDENTIFIKASI DAN PERBAIKAN JARINGAN IRIGASI COLO TIMUR KABUPATEN SUKOHARJO (STUDI KASUS: SALURAN SEKUNDER AMBIL-AMBIL)
Abstrak
Bangunan irigasi yang baik seharusnya dapat berfungsi secara optimal dangan mempertimbangkan tingkat efektifitas pengelolaan air, jika perawatan bangunan irigasi tidak dilaksanakan secara rutin dan berkala maka akan berdampak pada fungsi utama jaringan irigasi. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh data dan informasi, mendapatkan solusi upaya perbaikan mengenai kerusakan Saluran Sekunder Ambil-ambil pada daerah Irigasi Colo Timur di Kabupaten Sukoharjo, serta mengetahui biaya yang dikeluarkan untuk rehabilitasi. Metode yang digunakan yaitu pengamatan, wawancara, studi pustaka, dan pengumpulan data tertulis di lapangan. Hasil penelitian meliputi identifikasi terhadap kerusakan Saluran Sekunder Ambil- ambil diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu; Kerusakan ringan, antara lain pembersihan vegetasi pada sekitar saluran dan keretakan pada saluran. Kerusakan sedang, antara lain pengecatan pintu air dan penggantian pelat katub kayu dengan pelat katub baja Kerusakan berat, antara lain sedimentasi dan kerusakan pada saluran. Upaya perbaikan atau penanganan kerusakan Saluran Sekunder Ambil- ambil yaitu: Pembersihan vegetasi di sekitar Saluran Sekunder Ambil- ambil Pengecatan 8 pintu air pada Saluran Sekunder Ambil-ambil, Penggantian pelat katub pintu air pada B.Am 5 Saluran Sekunder Ambil- ambil, Pendangkalan oleh sedimentasi Saluran Sekunder Ambil-ambil pada B.Am 4 (1303 m s/d 2041 m), Penanganan kerusakan berat, Penggantian dinding dan lantai dengan U-Gutter pada Saluran Sekunder Ambil- ambil B.Am 4 (1 m s/d 764 m). Dan Rencana Anggaran Biaya perbaikan Saluran Sekunder Ambil-ambil sebesar 1.501.832.684,00