ANALISIS DAMPAK PERUBAHAN KURIKULUM DALAM PERSPEKTIF GURU PJOK
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis dampak perubahan kurikulum dalam perspektif guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK). Perubahan kurikulum yang diterapkan di Indonesia sejak diterbitkannya Kurikulum 2013 (K13) dan kemudian dilanjutkan dengan Kurikulum Merdeka (KMM) membawa berbagai perubahan signifikan dalam pola pembelajaran di sekolah. Guru PJOK, sebagai pengampu mata pelajaran yang berfokus pada pembentukan karakter, kesehatan, serta keterampilan fisik siswa, menjadi salah satu elemen yang terdampak kebijakan tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam kepada sejumlah guru PJOK di berbagai jenjang pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan kurikulum membawa dampak positif dan negatif. Dampak positif yang teridentifikasi antara lain peningkatan kreativitas dalam merancang pembelajaran dan pendekatan yang lebih fleksibel sesuai kebutuhan siswa. Namun, tantangan yang dihadapi guru PJOK termasuk keterbatasan fasilitas olahraga, ketidaksiapan dalam mengimplementasikan kurikulum yang baru, serta kurangnya pelatihan yang relevan bagi guru PJOK. Guru PJOK juga menghadapi kesulitan dalam mengintegrasikan materi pembelajaran yang lebih berbasis pada pengembangan keterampilan hidup dan karakter siswa sesuai dengan tuntutan kurikulum yang baru. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan lebih lanjut mengenai tantangan yang dihadapi oleh guru PJOK dalam menghadapi perubahan kurikulum dan memberikan rekomendasi bagi pengembangan kurikulum serta peningkatan kompetensi guru dimasa mendatang.
References
Agustina, R., & Mustika, D. (2023). Persepsi guru terhadap perubahan kurikulum 2013 menjadi kurikulum merdeka. Aulad: Journal on Early Childhood, 6(3), 359–364.
Aulia, N., Sarinah, S., & Juanda, J. (2023). Analisis kurikulum merdeka dan kurikulum 2013. Jurnal Literasi Dan Pembelajaran Indonesia, 3(1), 14–20.
Brookfield, S. D. (2017). Becoming a critically reflective teacher. John Wiley & Sons.
Fajrina, Ri. C. (2024). Perspektif Guru PJOK Tentang Perubahan Kurikulum Di Indonesia. Karya Ilmiah Yogyakarta.
Fullan, M. (2016). The new meaning of educational change. Teachers college press.
Indahwati, N., Maksum, A., Wicahyani, S., Ristanto, K. O., & Prakoso, B. B. (2023). Persepsi guru terhadap kurikulum merdeka belajar: Analisis dari segi pengetahuan dan keyakinan. Multilateral: Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 22(2), 144–154.
Kanca, I. N. (2017). Pengembangan Profesionalisme Guru Penjasorkes. Seminar Nasional Pendidikan Olahraga, 1(1), 1–11.
Moleong, L. J. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda karya Offset Nawawi, Ismail, 2009. Public Policy: Surabaya: PNM.
Mustafa, P. S. (2021). Merdeka Belajar dalam Rancangan Pembelajaran Pendidikan Jasmani di Indonesia. Integrasi Keilmuan Dalam Menyongsong Merdeka Belajar, 1, 153–160.
Mustafa, P. S., & Dwiyogo, W. D. (2020). Kurikulum pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan di Indonesia abad 21. Jurnal Riset Teknologi Dan Inovasi Pendidikan (JARTIKA), 3(2), 422–438.
Nugraha, M. F., Hendrawan, B., Pratiwi, A. S., Permana, R., Saleh, Y. T., Nurfitri, M., Nurkamilah, M., Trilesatri, A., & Husen, W. R. (2020). Pengantar pendidikan dan pembelajaran di sekolah dasar. Edu Publisher.
Raharjo, R., Jayadiputra, E., Husnita, L., Rukmana, K., Wahyuni, Y. S., Nurbayani, N., Salamah, S., Sarbaitinil, S., Nazmi, R., & Djakariah, D. (2023). Pendidikan karakter membangun generasi unggul berintegritas. PT. Sonpedia Publishing Indonesia.
Setyawan, R., & Pradana, R. W. (2024). Persepsi Guru PJOK terhadap Pelaksanaan Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran PJOK. SPRINTER: Jurnal Ilmu Olahraga, 5(3), 484–489.
Susanto, H., Irmanita, W., Syurbakti, M. M., & Fathurrahman, F. (2022). Analisis Penggunaan Media Digital Dalam Pembelajaran Sejarah Daring Masa Pandemi Covid-19. Candrasangkala: Jurnal Pendidikan Dan Sejarah, 8(1), 13–24.
Widiastuti, N. L. G. K. (2021). E-modul dengan pendekatan kontekstual pada mata pelajaran IPA. Jurnal Ilmiah Pendidikan Dan Pembelajaran, 5(3), 435–445.
Widiyono, I. P., Rahayu, T., & Rahayu, S. (2015). Dampak Perubahan Kurikulum Terhadap Praksis Penjasorkes Sekolah Menengah Pertama (SMP). Journal of Physical Education and Sports, 4(1).
Yusuf, M., & Dwijayanti, K. (2019). Kontribusi guru pamong, dosen pembimbing dan kepala sekolah terhadap pelaksanaan praktik pengalaman lapangan (PPL) mahasiswa PJKR di sekolah latihan. Jurnal Ilmiah Penjas (Penelitian, Pendidikan Dan Pengajaran), 5(1).