UPAYA PENDUKUNG PEMBELAJARAN LITERASI DENGAN MENGASAH KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MELALUI TEKNIK BIBLIOLEARNING PADA SISWA
Abstract
ABSTRAK
Penerapan pembelajaran literasi di beberapa sekolah belum merata. Salah satu teknik bimbingan yang direkomendasikan sebagai salah satu upaya pendukung gerakan literasi dalam pendidikan. Teknik bibliolearning sebagai upaya preventif dan preservatif dalam pemberian pendekatan untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis siswa. Teknik pembelajaran pustaka secara terarah ini dianggap dapat meningkatkan wawasan mengenai kemampuan pemecahan masalah sesuai tahap perkembangan peserta didik. Teknik bibliolearning diharapkan mampu mereduksi permasalahan sosial pada peserta didik akibat salah suai dan penyesuaian diri yang kurang pada peserta didik pada masa transisi anak ke tahap remaja. Kebermanfaatan teknik bibliolearning dapat menjadi suatu referensi program bimbingan pribadi dan sosial di sekolah. Teknik bibliolearning akan diaplikasikan dalam bimbingan kelompok dengan tema permasalahan yang spesifik. Pelaksanaannya cukup dengan memanfaatkan fungsi perpustakaan seperti biasa untuk menerapkan tekniknya serta untuk mendukung pembelajaran literasi dengan mengelompokkan siswa untuk membahas suatu permasalahan. Implikasi dari hasil penerapan teknik ini adalah mampu mereduksi permasalahan peserta didik dan membuka wawasan peserta didik dalam lingkungan pergaulan sosial.
Kata Kunci : Pembelajaran Literasi, Kemampuan Berpikir Kritis, Teknik Bibliolearning