IMPLEMENTASI SENAM BENGAWAN SOLO DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SENAM IRAMA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA UNTUK SISWA KELAS XI SMA N 1 WERU 2018

  • YUDI KARISMA SARI
  • EXTIKA DIAN YUNITA S

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, apakah penerapan Senam Bengawan Solo dapat meningkatkan hasil belajar senam irama pada mata pelajaran pendidikan jasmani dan olahraga untuk siswa kelas XI SMA N 1 Weru. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Sesuatu permasalahan yang terjadi disatu tempat, saat itu juga dan dialami oleh anda sendiri, itulah yang disebut Penelitian Tindakan Kelas. Unsur-unsur dalam penelitian tindakan kelas adalah:1) Siswa atau peserta didik, 2) Proses Pembelajaran, dan 3) Guru atau peneliti. Didalam penelitian tindakan kelas itu hanya terjadi minimal 2 siklus dan maksimal dilakukan sampai 5 siklus, jika lebih dari itu bukan lagi penelitian tindakan kelas melainkan penelitian eksperimen. Didalam satu siklus terdapat 4 tahap yaitu:1) Perencanaan, 2) Tindakan atau Pelaksanan, 3) Observasi dan 4) Refleksi.

Subyek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 5 SMA N 1 Weru berjumlah 40 siswa yang terdiri dari 7 siswa laki-laki dan 32 siswa perempuan dan tempat penelitian dilakukan diaula SMA N 1 Weru. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan angket. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah menggunakan teknik analisis berbentuk prosentase sedangkan angket merupakan sarana prasarana dan alasan memilih jawaban menggunakan teknik analisis kualitatif.

Berdasarkan hasil penelitian. Senam Bengawan Solo sangat baik untuk meningkatkan pemahaman belajar penjasorkes pada siswa kelas XI IPA 5 SMA N 1 Weru. Dari analisis yang diperoleh peningkatan yang signifikan dari pra siklus, siklus I, siklus II. Pada pra siklus hasil belajar penjasorkes melalui Senam Bengawan Solo pada kategori cukup 2 siswa (5%), kurang 3 (7,5%), kurang sekali 35 siswa (87,5%). Jumlah siswa yang tuntas 5 siswa (12,5%). Pada siklus I hasil belajar teknik dasar Bengawan Solo pada kategori baik 6 siswa (15%), cukup 12 siswa (30%), kurang 16 siswa (40%), kurang sekali 6 siswa (15%). Jumlah siswa yang tuntas sebanyak 18 siswa (45%). Pada siklus II hasil belajar penjasorkes melalui Senam Bengawan Solo dalam kategori baik sekali adalah 11 siswa (27,5%), baik 16 siswa (40%), cukup 8 siswa (20%), kurang 5 siswa (12,5%). Jumlah siswa yang tuntas 35 siswa (87,5%). Dengan prosentase peningkatan ketuntasan dari pra siklus ke siklus I sebesar 40% dan dari siklus I ke siklus II sebesar 42,5%. Simpulan penelitian ini adalah dengan meggunakan Senam Bengawan Solo dapat meningkatkan hasil belajar pada senam irama pada mata pelajaran pendidikan jasmani dan olahraga untuk siswa kelas XI IPA 5 SMA N 1 Weru.

 

Author Biography

YUDI KARISMA SARI
FKIP PKO UTP SURAKARTA
Published
2018-01-16
How to Cite
SARI, Y. K., & YUNITA S, E. D. (2018). IMPLEMENTASI SENAM BENGAWAN SOLO DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SENAM IRAMA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA UNTUK SISWA KELAS XI SMA N 1 WERU 2018. Jurnal Ilmiah Spirit, 18(1). https://doi.org/10.36728/jis.v18i1.962