PEMANFAATAN SISA KEGIATAN MEMASAK SEBAGAI PUPUK TANAMAN SAYURAN DAN HIAS DI PKK KALURAHAN TRIYAGAN
Abstract
Pandemi Covid-19 dari akhir tahun 2019 sampai saat ini menyebabkan adanya pembatasan kegiatan manusia, baik berkumpul maupun bepergian keluar rumah. Akibatnya masyarakat dituntut untuk kreatif dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, salah satunya adalah masyarakat menjadi gemar menanam tanaman baik sayuran maupun hias dirumah masing-masing. Sayuran utnuk memenuhi kebutuhan sendiri dan apabila ada kelebihannya dibagi kepada tetangga, sedangkan tanaman hias dapat mengurangi kebosanan dan stres akibat dirumah terus. Untuk itu perlu pengetahuan berbudidaya tanaman secara lengkap sampai pemelirahaannya agar tanaman dapat tumbuh dan menghasilkan. Kegiatan pengabdian masyarakat bertujuan memberikan pengetahuan dan pelatihan tentang pemanfaatan sisa kegiatan memasak sehari-hari untuk pupuk tanaman. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di PKK Kalurahan Triyagan pada bulan April-Juni 2021. Kegiatan dilaksanakan dengan metode penyuluhan dan pelatihan dan dilanjutkan monitoring ke rumah peserta. Dari hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa peserta menjadi tahu tentang manfaat dari sisa kegiatan memasak sehari-hari yaitu digunakan sebagai pupuk tanaman sayuran dan hias agar tanaman tumbuh subur dan menghasilkan sehingga ibu-ibu bisa memenuhi kebutuhan sayur sendiri dan mengurangi tekanan karena harus banyak tinggal dirumah.
Penulis yang ingin memasukkan naskah untuk diterbitkan pada jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat menyetujui poin-poin di bawah ini.
- Manuskrip yang diserahkan belum diterbitkan sebelumnya baik secara online maupun cetak.
- Manuskrip yang dikirimkan harus mengandung novelty yang baik. Minimal kebaruan referensi adalah 80% dari total referensi yang digunakan.
- Topik manuskrip harus sesuai dengan fokus dan ruang lingkup Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Penulisan manuskrip telah disesuaikan dengan panduan penulisan yang ditentukan oleh Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Abstrak dan kata kunci disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dalam pengisian metadata penyerahan manuskrip.
- Referensi yang digunakan 75% harus berasal dari sumber primer (jurnal) dan 25% sumber sekunder (buku, majalah, koran, website, dll).