PERAN MAHASISWA DALAM PENINGKATAN KAPASITAS NUMERASI DAN LITERASI MELALUI PROGRAM KAMPUS MENGAJAR 3 DI SD NEGERI 04 TUBAN
Abstract
Secara kongkrit, program Kampus Mengajar di bawah payung program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang dikelola oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia telah memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengaktualisasikan kapasitasnya melalui program di luar perkuliahan. Program Kampus Mengajar ini telah berjalan untuk Angkatan ke-3 pada medio Februari – July 2022. Program ini dilakukan di SD Negeri 04 Tuban, Kab. Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah. Metode pengabdian pada program ini berupa pengajaran langsung, perbantuan adaptasi teknologi, dan pendampingan administrasi sekolah. Mahasiswa mengalami penempaan empati terhadap kehidupan yang nyata, terutama di dunia pendidikan sehingga gap antara kehidupan universitas dan lembaga pendidikan tersebut sedapat mungkin terkikis. Mereka juga dapat berkontribusi aktif dan bekerjasama lintas bidang ilmu sehingga dapat meningkatkan partisipasi mereka dalam pembangunan nasional.
References
Engzell, P., Frey, A., & Verhagen, M. (2020). Learning Loss Due to School Closures during the COVID-19 Pandemic. SocArXiv, 1-27.
Yarrow, N., Masood, E., & Afkar, R. (2020). Estimated Impacts of COVID-19 on Learning and Earning in Indonesia. Washington DC: The World Bank.
Dini, I. S. (2022, October 23). The World Bank Blogs. Retrieved from Recovering from the impacts of COVID-19 school closures in Indonesia: https://blogs.worldbank.org/eastasiapacific/recovering-impacts-covid-19-school-closures-indonesia
UNICEF. (22, July 13). UNICEF. Retrieved from As children in Indonesia return to school, UNICEF calls for urgent action to address learning crisis: https://www.unicef.org/indonesia/press-releases/children-indonesia-return-school-unicef-calls-urgent-action-address-learning-crisis
Kemdikbud. (2021, Desember 21). Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Retrieved from Dorong Pemulihan Pembelajaran di Masa Pandemi, Kurikulum Nasional Siapkan Tiga Opsi: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2021/12/dorong-pemulihan-pembelajaran-di-masa-pandemi-kurikulum-nasional-siapkan-tiga-opsi#:~:text=Untuk%20literasi%2C%20(learning%20loss),Januari%202020%20dan%20April%202021
Kemdikbud. (2022, Januari 1). Kampus Mengajar. Retrieved from Pusat Informasi Kampus Mengajar: https://pusatinformasi.kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/hc/en-us/articles/6414652068505-Linimasa-Program-Kampus-Mengajar
Copyright (c) 2023 Mohammad Ali Yafi, Diyah Nur Hidayati, Ninda Beny Asfuri, Aan Budi Santoso, Imam Setyo Nugroho, Madya Giri Aditama

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang ingin memasukkan naskah untuk diterbitkan pada jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat menyetujui poin-poin di bawah ini.
- Manuskrip yang diserahkan belum diterbitkan sebelumnya baik secara online maupun cetak.
- Manuskrip yang dikirimkan harus mengandung novelty yang baik. Minimal kebaruan referensi adalah 80% dari total referensi yang digunakan.
- Topik manuskrip harus sesuai dengan fokus dan ruang lingkup Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Penulisan manuskrip telah disesuaikan dengan panduan penulisan yang ditentukan oleh Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Abstrak dan kata kunci disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dalam pengisian metadata penyerahan manuskrip.
- Referensi yang digunakan 75% harus berasal dari sumber primer (jurnal) dan 25% sumber sekunder (buku, majalah, koran, website, dll).