PEMBERDAYAAN PETANI MELALUI PENERAPAN GOOD HANDLING PRACTICES (GHP) PADA BERAS ORGANIK

  • Suswadi Suswadi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
  • Agung Prasetyo Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
  • Haryuni Haryuni Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
  • Achmad Fatchul Aziez Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
  • Dwi Susilo Utami Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
  • R. Soelistijono Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
  • Sapto Priyadi Universitas Tunas Pembangunan Surakarta (UTP)
Keywords: pemberdayaan, Kelompok Tani, GHP, organik

Abstract

Kelompok Tani Mulyo I, dalam mengembangkan pertanian organik telah menerapkan Good Agriculture Practices (GAP-organik)  pedoman tentang cara budidaya tanaman organik yang baik dan sesuai dengan ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI) Tahun 2016. Tetapi kulitas beras masih rendah, karena kelompok tani belum menerapkan  Good Handling Practices (GHP-organik) secara baik. Pengelolaan pascapanen masih dilakukan dengan alat dan tempat yang sangat sederhana. Kondisi ini mempengaruhi tingkat efisiensi bisnis dan kualitas beras rendah sehingga mempengaruhi volume penjualan beras yang rendah. Oleh sebab itu untuk meningkatkan kualitas beras bahwa proses pengelolaan pascapanen  pada pengabdian masyarakat telah dilakukan pelatihan dalam penanganan pascapanen beras organik sesuai dengan pedoman GHP-Organik yang ditetapkan Badan Standar Nasional (BSN). Dari Hasil pengabdian ini diperoleh kesimpulan sebagai berikut: (1) Petani mampu membuat perncanaan yang didasarkan pada permasalahan tentang  penanganan pasca panen beras organik di kelompok tani Tani Mulyo I. (2) Petani mampu membuat lantai penjemuran sesuai standar GHP dan mampu melakukan penjemuran secara baik, (3) Petani mampu mengoperasikan mesin penggilingan secara baik. (4) Petani mampu melakukan grading dan sorting beras organic secara baik, (5) Petani mampu mengoperasikan alat timbangan digital secara baik.

References

AOI. 2015. Statistik Pertanian Organik Indonesia (SPOI). Bogor: Aliansi Organis Indonesia (AOI).

Pranarka, A.M.W., & Moeljarto, V. 1996. Pemberdayaan (Empower- ment) dalam Pemberdayaan Konsep, Kebijakan, dan Implen- tasi. Jakarta: Centre For Stra- tegic and International Studies.

Suharto, E. 2005. Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Kajian Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial & Peker jaan Sosial. Bandung: Refika Aditama.

Rahmawati D.; Awalia M. M.; Mustadjab dan Fahriyah. 2012. Upaya Peningkatan Pendapatan Petani melalui Penggunaan pupuk organi. Malang: Universitas Brawijaya.

Published
2022-07-24
Section
Articles