PERAN POKDARWIS DALAM MEMPROMOSIKAN PRODUK LOKAL DESA WISATA PUNTUK REJO
Abstract
Penetapan desa Puntuk Rejo sebagai desa wisata dinilai strategis, terutama untuk mendorong keterlibatan masyarakat setempat dalam pembangunan daerah dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Tentunya untuk mewujudkan desa wisata dengan hasil yang optimal, harus didukung oleh fasilitas dan sumber daya manusia/SDM yang memadai, salah satunya dimulai dengan pembentukan lembaga yang aktif dalam kegiatan pariwisata. BUMDes memfasilitasi pembentukan kelompok masyarakat sadar wisata / POKDARWIS Puntuk Rejo agar masyarakat dapat membangun desa wisata. BUMDes bersama POKDARWIS saling melengkapi dalam mewujudkan desa wisata yang berkelanjutan. Pengembangan lebih lanjut BUMDes desa bersama dengan POKDARWIS mulai mendirikan desa wisata. Desa-desa wisata tersebut selanjutnya ditetapkan kegiatannya berdasarkan keunggulan desa-desa tersebut, sehingga dapat disebut desa dengan ciri khusus seperti desa ubi, desa karet, desa jambu, desa jamu, desa aglonema dan lain- lain. Untuk mempromosikan produk-produk lokal tersebut, setiap POKDARWIS mengiklankan dan memasarkan baik secara offline maupun online. Dari Tim Pengabdian Kepada Masyarakat UNISRI memberikan kegiatan pendampingan kepada POKDARWIS mulai dari manajemen pemasaran hingga presentasi dan promosi produk lokal di Desa Wisata Puntuk Rejo baik secara ofline maupun online. Solusi yang diajukan adalah Pengantar membuat paket wisata; memperkenalkan tempat wisata; Memperkenalkan peluang untuk mempromosikan produk lokal di media sosial; Outcome dari kegiatan ini diharapkan POKDARWIS memiliki keahlian dalam mempromosikan produk desa wisata lokal.
References
Andy, H. (2020, May 13), Mempromosikan Destinasi Wisata di Masa Pandemi COVID-19.
Bagaimana Caranya? Diambil kembali dari PT Eticon Rekayasa Teknik: https://eticon.co.id/promosi- wisata-di-tengah-covid-19/
Arifin, A. (2017). Pendekatan Community Based Tourism Dalam Membina Hubungan Komunitas Di Kawasan Kota Tua Jakarta. Jurnal Visi Komunikasi, 111-130.
Budiarta, L. G. (2020). Pemberdayaan POKDARWIS Bersinergi Dengan BUMDes Dalam Mengembangkan Pariwisata di Desa Panji, Proceeding Senadimas Undiksha(hal. 683). Bali: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Pendidikan Ganesha.
Demartoto, A. (2009). Pembangunan pariwisata berbasis masyarakat. Sebelas Maret University Press.
Saugi, W. &. (2015). Pemberdayaan perempuan melalui pelatihan pengolahan bahan pangan lokal. JPPM (Jurnal pendidikan dan pemberdayaan masyarakat), 226-238.
Vitalaya, A. (2016). Pemberdayaan Perempuan Dari Masa ke Masa. Bandung: Alfa Beta.
Copyright (c) 2024 Maya Sekar Wangi, Fikriana Mahar Rizqi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang ingin memasukkan naskah untuk diterbitkan pada jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat menyetujui poin-poin di bawah ini.
- Manuskrip yang diserahkan belum diterbitkan sebelumnya baik secara online maupun cetak.
- Manuskrip yang dikirimkan harus mengandung novelty yang baik. Minimal kebaruan referensi adalah 80% dari total referensi yang digunakan.
- Topik manuskrip harus sesuai dengan fokus dan ruang lingkup Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Penulisan manuskrip telah disesuaikan dengan panduan penulisan yang ditentukan oleh Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Abstrak dan kata kunci disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dalam pengisian metadata penyerahan manuskrip.
- Referensi yang digunakan 75% harus berasal dari sumber primer (jurnal) dan 25% sumber sekunder (buku, majalah, koran, website, dll).