PENINGKATAN INFRASTRUKTUR DESA MELALUI PEMBUATAN PLANG NAMA JALAN DI DESA OEMOFA, KABUPATEN KUPANG
Abstract
Desa Oemofa merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang. Desa tersebut memiliki keunikan nama jalan yang diambil dari nama tokoh Masyarakat dan nama Raja terdahulu. Sedangkan kenyataan di lapangan, banyak jalan dan gang kecil yang belum memiliki plang nama jalan sehingga mempersulit akses pengguna jalan bahkan bagi orang asing yang akan berkunjung ke desa tersebut. Metoda yang digunakan yaitu observasi, penyelesaian mitra secara langsung, dan edukatif. Dari hasil kegiatan dibuat 5 plang nama jalan yang akan dipasang pada 5 titik yang telah ditentukan yaitu Jalan Nati Nope, Jalan Haso Nope dan Noep Ana, Jalan Manas Nope, Jalur Tulus, dan Jalan Koko Beis. Melalui kegiatan ini, masyarakat turut berpartisipasi dan ikut merasakan manfaatnya. Kesadaran masyrakat juga meningkat dalam memastikan keberlanjutan serta pemeliharaan fasilitas yang telah dibangun. Secara keseluruhan, pemasangan plang nama jalan tidak hanya memenuhi aspek infrastruktur fisik, tetapi juga berdampak pada pengelolaan tata ruang desa yang lebih baik dan berkelanjutan.
References
Aliviyanti, D., Kasitowati, R., Yona, D., Semedi, B., Rudianto, Asadi, M., Isdianto, A., & Dewi, C. (2022). Edukasi Bahaya Sampah Plastik pada Perairan dan Biota Laut di Sekolah Alam, Pantai Bajulmati, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Abdi Geomedisains, 2(2), 119–129.
Halfian, W. O., Masri, F. A., Oleo, U. H., Bumi, K., & Anduonohu, T. (2022). Toponimi Penamaan Jalan di Kecamatan Lasalepa Kabupaten Muna. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 7(1), 35–50.
Junita, N., Juniardi, F., & Azwansyah, H. (2017). Analisis Aksesibilitas Infrastruktur Pedesaan di Kota Singkawang Provinsi Kalimantan Barat. JeLAST, 4(4), 1–12.
Leksono, E., Rahim, A., Yusuf, M., Ayubi, M., Priambodo, S., & Hanani, F. (2020). PENINGKATAN FASILITAS DESA DENGAN PEMASANGAN PAPAN NAMA RT DAN PERANGKAT DESA WOTANSARI. DedikasiMu, 2(1), 175–181.
Maulina, D., Dewi, M., Shafira, A., & Santoso, G. A. (2015). Effect of Signs Types on Level of Traffic Signs Understanding of Motorcyclists. Jurnal Ilmiah Psikologi, 10, 19–28.
Nurhadi, Rohman, F., Hadi, S., & Asrori. (2020). Pembuatan Papan Nama Jalan Untuk RT 05 RW 16 Desa Ngenep, Kec. Karangploso, Kab. Malang. Jurnal Aplikasi Dan Inovasi IPTEKS Soliditas, 3(2), 36–47.
Riyadi, S., Sadi, K., Puteri, N. A., Indrawati, L., Fatmi, J., & Ramadhan, R. (2024). Partisipasi Dalam Pengabdian Masyarakat Dalam Pembuatan Plang Makam Dan Plang Nama Jalan Di Desa Bapeang. Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara (Dimastara), 4(1), 1–9.
Suparman, M. N. (2022). Pembuatan Papan Nama Jalan Untuk Memudahkan Masyarakat Dalam Mencari Alamat Di Kelurahan Ela-ela, Kecamatan Ujung Bulu, Kabupaten Bulukumba. Jurnal Lepa-Lepa Open, 1(6), 1307–1320.
Tanjung, A., Mendrofa, A. A., Solistio, A. A., Yosefa, B., Zevira, B. P., Fitrimeutia, C., Putri, D. S., Yanti, L. F., Arliansyah, P., Putri, R., & Saadah, I. (2022). Perbaikan dan Pembuatan Plang Nama Jalan Serta Denah Lokasi di Desa Gerbang Sari. Journal of Rural and Urban Community Empowerment, 4(1), 49–55.
Yoga, T., Arvianti, Eri, Y., & Gunawan, Cakti, I. (2024). Installation of Street Name Signs and Convex Mirrors Efforts to Improve Facilities in Gunungsari Village, Tajinan District, Malang Regency. ASPIRASI: Publikasi Hasil Pengabdian Dan Kegiatan Masyarakat, 2(2).
Zahar, I., Telaumbanua, Ivan, Kristian, W., Zai, E., Hura, R., Wirabowo, A., Adha, Muhammad, Zuchry, R., Aritonang, Rifky, Ahmad, F., Pandiangan, Pius, Haris, F., Sinaga, Ilham, K., Sinaga, Dolly, A. T., Darmawan, A., Fazira, Nur, F., Fitri, D., Rinaldo, Manik, Iman, S., & Zebua, Marwan, B. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Desa Air Genting Dalam Pembuatan Plang Nama Jalan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (Comunitaria), 2(1), 110–116.
Copyright (c) 2025 Chindy Chindy Mathelda Sartika Funay

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang ingin memasukkan naskah untuk diterbitkan pada jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat menyetujui poin-poin di bawah ini.
- Manuskrip yang diserahkan belum diterbitkan sebelumnya baik secara online maupun cetak.
- Manuskrip yang dikirimkan harus mengandung novelty yang baik. Minimal kebaruan referensi adalah 80% dari total referensi yang digunakan.
- Topik manuskrip harus sesuai dengan fokus dan ruang lingkup Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Penulisan manuskrip telah disesuaikan dengan panduan penulisan yang ditentukan oleh Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Abstrak dan kata kunci disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dalam pengisian metadata penyerahan manuskrip.
- Referensi yang digunakan 75% harus berasal dari sumber primer (jurnal) dan 25% sumber sekunder (buku, majalah, koran, website, dll).