PUSAT WISATA KULINER TRADISIONAL SOLO YANG EDUKATIF DI SURAKARTA
Abstract
Indonesia sangat terkenal akan kekayaan kuliner nusantaranya. Masing-masing daerah selalu memiliki ciri-ciri dan cita rasa yang khas akan kuliner tradisionalnya. Kuliner tradisional khas Solo sering kali menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung ke Kota Surakarta. Sayangnya banyak kuliner tradisional, khususnya yang berasal dari Solo, yang saat ini sudah menjadi sesuatu yang langka. Melalui perencanaan dan perancangan desain Pusat Wisata Kuliner Tradisional Solo yang Edukatif di Surakarta diharapkan mampu menciptakan ekosistem pelestarian kuliner tradisional yang terdiri dari tempat penelitian, tempat pembelajaran dan pengembangan sumber daya manusia terkait, tempat perlindungan hak cipta dan sejarah, ruang pemanfaatan produk kebudayaan, dan tempat wisata sekaligus media promosi bagi kuliner tradisional Solo. Metode pembahasan yang digunakan dalam hal ini adalah deskriptif analitik sintetis, yaitu proses identifikasi (mendeskripsikan, menguraikan, atau menjelaskan) pada objek yang dipilih sebagai dasar proses analisis dalam penyusunan hasil (analitik) hasil pembahasannya akan dipadukan (sintetis) sebagai konsep perencanaan dan perancangan wadah kegiatan dimaksud. Ekosistem pelestarian diciptakan dengan menghadirkan kebutuhan ruang yang sesuai pada sebuah tapak dalam gubahan massa tunggal. Unsur edukatif sendiri ditampilkan pada pengolahan secondary skin untuk fasad bangunan. Simbolisasi aksara dipilih sebagai ekspresi edukatif pada penampilan bangunan.
References
. Achroni, Dawud. 2018. Kuliner Tradisional Solo yang Mulai Langka. Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
. Adiasih, Priskila, Ritzky K.M.R. Brahmana. 2015. Persepsi Terhadap Makanan Tradisional Jawa Timur: Studi Awal Terhadap Mahasiswa Perguruan Tinggi Swasta di Surabaya. Volume 19, No.2, 2015. Diambil dari: https://ojs.uajy.ac.id/index.php/kinerja/article/view/538 . (22 Oktober 2020).
. Cahyadi, Rusli, Jajang Gunawijaya. 2009. Pariwisata Pusaka: Masa Depan Bagi Kita, Alam, dan Warisan Budaya Bersama. Jakarta: Program Vokasi Pariwisata, Universitas Indonesia
. Chiara, J. D. (1986). Time Saver Standards for Building Types. New York: McGraw-Hill Companies.
. Ching, Francis D.K. Arsitektur: Bentuk, Ruang, dan Tatanan. Jakarta: Erlangga.
. Direktorat Museum. 2008. Pedoman Museum Indonesia, Jakarta
. Direktorat Museum. 2009. Ayo Kita Mengenal Museum. Jakarta: Departemen Kebudayaan dan Pariwisata
. Jencks, Charles. 1960.The Language of Post-Modern Architecture. London: Academy Editions and New York: Rizzoli.
. Neufert. 1997.Data Arsitek. Jakarta:Penerbit Erlangga.
. PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 1995 TENTANG PEMELIHARAAN DAN PEMANFAATAN BENDA CAGAR BUDAYA DI MUSEUM. (1995).
. Rahman, Mianti. 2020. Mengenal Arsitektur High Tech dan Penerapannya pada Bangunan. Diambil dari: https://www.99.co/id/panduan/arsitektur-high-tech . (25 November 2020).
. Rochmawati, Novia, Nailah dan Imam Oktariadi. 2013. Penelusuran Jejak Makanan Khas Semarang Sebagai Aset Inventarisasi dan Promosi Wisata Kuliner Jawa Tengah. Volume 1, no.1, October 2013. Diambil dari: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/dipoipteks/article/view/5462 . (22 Oktober 2020).
. Studio, Arsitur. 2018. Arsitektur Metafora : Pengertian, Prinsip, Tokoh dan Karyanya. Diambil dari: https://www.arsitur.com/2018/09/arsitektur-metafora-lengkap.html . (25 November 2020).
. Sulistyo, Andi. 2016. “Serabi Notosuman Sebagai Kuliner Tradisional Di Kota Surakarta Tahun 1987-2012”. Fakultas Ilmu Budaya. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
. Yuliati, Uci. 2011. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Konsumen Dalam Pembelian Makanan Jajanan Tradisional Di Kota Malang. Volume 1, No.1, April 2011. Diambil dari: http://manajemen.umm.ac.id/id/pages/volume-1-nomor-1/faktorfaktor-yang-mempengaruhi-konsumen-dalam-pembelian-makanan-jajan-tradisional-di-kota-malang.html . (22 Oktober 2020).
. Zhand, Markus. 2009. Pendekatan dalam Perancangan Arsitektur: Metode untuk Menganalisis dan Merancang Arsitektur Secara Efektif. Yogyakarta: Kanisius
Copyright (c) 2025 Pradipta Bayu Putra

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.