DIVERSIFIKASI PRODUK BENGKEL LAS DALAM MASA SEPI PESANAN
Abstrak
Usaha bengkel las pada saat ini banyak dijumpai. Jasa tukang las menjadi pilihan usaha karena banyak dibutuhkan oleh masyarakat. Kebutuhan penyambungan besi semakin marak karena semua rumah melakukan pengamanan terhadap lingkungan hunian mereka, mulai dari pagar depan, teralis kaca, tiang kanopi, tangga hinga ornament penghias ruang. Maraknya jasa tukang las diakibatkan semakin mudah dan murah untuk mendapatkan mesin las listrik dipasaran. Dengan modal kecil serta latihan sebentar, maka setiap orang dapat menggunakan serta melakukan pengelasan besi. Semakin banyak jasa tukang las listrik memudahkan masyarakat untuk menggunakan jasa tersebut memenui kebutuhan penyambungan besi. Kemudahan ini berbanding terbalik dengan jasa tukang las yang telah lama berdiri sebelumnya. Mereka yang telah lama memulai usaha lambat laun usia menjadi tua dengan kemampuan fisik yang sudah tidak gesit kala muda, harus bersaing dengan anakmuda yang gesit dan lincah menjadi tukang las yang juga melayani pengelasan di rumah konsumen. Bukan merupakan pesaing namun segmentasi pasar yang telah berubah. Hal ini mengakibatkan tukang las yang hanya menunggu pesanan konsumen menjadi lesu dan sepi. Melalui pemberdayaan kepada masysrakat, dilakukan pendampingan kepada jasa dan bengkel las yang telah lama dan memiliki usia yang tidak muda lagi agar dapat melakukan diversifikasi usaha untuk mengisi waktu luang saat sepi pesanan. Pendampingan dilakukan agar bengkel las tersebut dapat survive dan mampu terus berproduksi sehingga menghasilkan keuntungan dari produk yang dihasilkan. Secara keseluruhan pendampingan yang dilakukan membuka pemikiran tentang produk hasil karya bengkel las agar tidak hanya menunggu pesanan. Kelanjutan dari kegiatan ini diharapkan ada kreatifitas serta keaktifan untuk update terhadap kebutuhan rumah tangga yang estetik, fungsional dan bermanfaat.
Referensi
Hidayat. (2023). 4. Hidayat, A. (2Pengembangan Strategi Pemasaran Terhadap Usaha Bengkel Las. . Jurnal Pengabdian Cendikia Volume 2, Nomor 3, Juni, 91-95.
Mukti. (2018). Perbandingan Kekuatan Pengelasan Listrik Dengan Pengelasan Gas Pada Material Besi Siku JIS G3101 . Jurnal Online Poros Teknik Mesin Volume 4 Nomor 1 , 49-62.
Santoso. (2015). Pengaruh Kuat Arus Listrik Pengelasan Terhadap Kekuatan Tarik Dan Struktur Mikro Las Smaw Dengan Elektroda E7016. . JURNAL TEKNIK MESIN, TAHUN 23, NO. 1, APRIL , 56-64.
SKNI. (2024). Standart Kompetensi Kerja Nasional Indonesia. . Kementerian Ketenagakerjaan Repoblik Indonesia, 1-50.
Takhim. (2018). Analisis Pengaruh Modal Usaha, Kreatifitas dan Daya Saing Terhadap Pengembangan UMKM (Studi Kasus pada Bengkel Las di Kabupaten Wonosobo). . Journal of Economic, Management, Accounting and Technology (JEMATech) Vol. 1, No. 1, Agustus,, 65-74.
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by-sa4.footer##Penulis yang ingin memasukkan naskah untuk diterbitkan pada jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat menyetujui poin-poin di bawah ini.
- Manuskrip yang diserahkan belum diterbitkan sebelumnya baik secara online maupun cetak.
- Manuskrip yang dikirimkan harus mengandung novelty yang baik. Minimal kebaruan referensi adalah 80% dari total referensi yang digunakan.
- Topik manuskrip harus sesuai dengan fokus dan ruang lingkup Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Penulisan manuskrip telah disesuaikan dengan panduan penulisan yang ditentukan oleh Jurnal GANESHA: Jurnal Pengabdian Masyarakat
- Abstrak dan kata kunci disajikan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris dalam pengisian metadata penyerahan manuskrip.
- Referensi yang digunakan 75% harus berasal dari sumber primer (jurnal) dan 25% sumber sekunder (buku, majalah, koran, website, dll).