PENGARUH TANDA PADA WAJAH ARSITEKTUR KOTA SURAKARTA Kasus: Jalan Slamet Riyadi

  • DJUMIKO DJUMIKO

Abstract

Tanda merupakan  suatu tulisan, gambar, lambang, bendera, atau sesuatu gambar. Fungsi tanda digunakan  sebagai alat komunikasi  antara subyek dengan obyek sehingga pengamat (subyek) akan mengenal secara keseluruhan makna tanda tersebut.

Dengan adanya bermacam-macam tanda yang  berupa tulisan, gambar, lambang, bendera, yang digunakan pada suatu lingkungan/ kawasan tertentu akan mempengaruhi kondisi visual.  Lingkungan/ kawasan dapat menjadi lebih indah dan menarik, tetapi dapat juga menjadi lebih buruk artinya  terjadi kekacauan visual.

Dengan melakukan observasi dan analisis  di kota Surakarta khususnya di jalan Slamet Riyadi, dihasilkan pengaruh tanda pada wajah arsitektural sebagai berikut : Tanda yang berfungsi untuk nama jalan, rambu-rambu lalu lintas, petunjuk jalan sudah cukup baik. Tanda untuk nama bangunan baik berupa papan nama berdidiri sendiri, menyatu dengan pagar, maupun menyatu dengan bangunan sudah cukup baik. Tanda untuk iklan yang berupa papan iklan yang berdiri sendiri/billboard perlu didesain ulang karena menutup pandangan,  maupun yang menyatu dengan bangunan ada beberapa  yang perlu ditata kembali sebab menutupi tampak bangunan.

Author Biography

DJUMIKO DJUMIKO
FT UTP SKA
Published
2011-09-14
How to Cite
DJUMIKO, D. (2011). PENGARUH TANDA PADA WAJAH ARSITEKTUR KOTA SURAKARTA Kasus: Jalan Slamet Riyadi. Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 10(14). Retrieved from https://ejournal.utp.ac.id/index.php/JTSA/article/view/128

Most read articles by the same author(s)