IDENTIFIKASI SIRKULASI DAN PARKIR DALAM KONTEKS PENGENDALIAN ARSITEKTUR DAN PRESERVASI JALAN JENDERAL SUDIRMAN KOTA SURAKARTA

  • DJUMIKO DJUMIKO

Abstract

Sirkulasi  dan parkir pada suatu kota berkaitan dengan aspek-aspek perancangan urban lainnya. Keseluruhan aspek perancangan urban  terdiri dari: tata guna lahan, masa dan bentuk bangunan, sirkulasi dan parkir, ruang terbuka, jalur pedestrian, pendukung kegiatan, tanda-tanda, dan preservasi. Oleh sebab itu, sirkulasi dan parkir kota tidak dapat dilepaskan dari aspek-aspek urban dimaksud.

Sistem sirkulasi kota sebagai suatu sarana pergerakan manusia dan barang dari suatu tempat ke tempat lainnya pada dasarnya merupakan media transportasi,sedangkan parkir sebagai tempat pemberhentian  kendaraan.

Penelitian ini mengambil lokasi di Jalan Jenderal Sudirman kota Surakarta,  untuk mengetahui kondisi sirkulasi dan parkir di Jalan Jenderal Sudirman dilakukandengan metoda survey dan observasi lapangan, serta studi literature.

Hasilnya Jalan Jenderal Sudirman menggunakan dua arus lalu-lintas, dilewati  mobil, sepeda motor, pejalan kaki, dengan kepadatan lalu-lintas yang tinggi. Sedangkan parkir terdapat di dalam tapak masing-masing bangunan, khusus tapak pada Benteng Vastenburg digunakan untuk parkir umum.Sirkulasi dalam konteks pengendalian arsitektur sudah terbentuk  streetscape  yang menarik dan unik, sedangkan dalam konteks preservasi bangunan disusun dengan tata masa setback, sehingga tidak mengganggu konstruksi bangunan, dan terdapat hubungan dengan jalan lainnya sehingga  mendapatkan keuntungan aksesibilitas ke pusat kota lama Surakarta.

Author Biography

DJUMIKO DJUMIKO
FT UTP SKA
Published
2015-06-21
How to Cite
DJUMIKO, D. (2015). IDENTIFIKASI SIRKULASI DAN PARKIR DALAM KONTEKS PENGENDALIAN ARSITEKTUR DAN PRESERVASI JALAN JENDERAL SUDIRMAN KOTA SURAKARTA. Jurnal Teknik Sipil Dan Arsitektur, 17(21). Retrieved from https://ejournal.utp.ac.id/index.php/JTSA/article/view/405

Most read articles by the same author(s)